Dominasi otak kanan dibanding otak kiri membuat seseorang
cenderung bisa berpikir lebih kreatif. Terlepas dari kidal atau tidak,
penelitian membuktikan orang yang otak kanannya dominan lebih sering memegang
telepon dengan tangan kiri.
Hubungan
antara dominasi otak pada sisi tertentu dengan kecenderungan dalam memegang
ponsel terungkap dalam sebuah penelitian di Henry Ford Hospital. Dalam
penelitian itu, para ilmuwan mengamati 5.000 orang meski hanya 700 yang datanya
bisa diolah.
Dari sekian
banyak partisipan, 90 persen di antaranya memiliki tangan kanan yang lebih
dominan atau dengan kata lain tidak kidal. Sebanyak 9 persen adalah kidal,
sedangkan sisanya 1 persen labil, kadang-kadang kidal tapi kadang-kadang tidak.
Pada
partisipan yang tidak kidal, 68 lebih sering menelepon dengan tangan kanan, 25
persen dengan tangan kiri dan 7 persen tidak konsisten. Sedangkan pada kelompok
kidal, 72 persen memakai tangan kiri untuk telepon, 23 persen dengan tangan
kanan dan 5 persen labil.
Saat
dibandingkan dengan hasil pemindaian otak, partisipan yang memegang telepon
dengan tangan kiri memiliki aktivitas yang lebih tinggi di otak kanan yang
merupakan pusat kreativitas. Kecenderungan ini teramati baik pada kelompok
kidal maupun yang tidak kidal.
Sebaliknya
pada partisipan yang lebih sering memegang ponsel dengan tangan kanan,
aktivitas otak kirinya lebih dominan dibandingkan otak kanan. Dilihat dari fungsinya,
otak kiri lebih dominan mengatir kemampuan berbahasa dan berbicara, berlogika
dan berpikir sistematis.
Kecenderungan ini cocok pada lebih dari 70 persen partisipan, tanpa mempedulikan apakah dalam kesehariannya kidal atau tidak.
Kecenderungan ini cocok pada lebih dari 70 persen partisipan, tanpa mempedulikan apakah dalam kesehariannya kidal atau tidak.
"Temuan
ini berdampak pada cara memetakan pusat kemampuan berbahasa di otak. Daripada
pakai metode yang rumit, mungkin cukup dilihat dari caranya memegang
ponsel," kata Michael Seidman, MD, FACS yang memimpin penelitian itu
seperti dikutip dari Medicalnewstoday, Jumat
(24/2/2012).
Manfaat lain
yang bisa diambil dari temuan ini menurut Dr Seidman adalah, para dokter bisa
memperkirakan bagian otak manakah yang lebih rentan terserang kanker.
Penggunaan telepon seluler (ponsel) disebut-sebut memicu kanker otak, sehingga
berdasarkan hasil penelitian ini maka orang kreatif lebih rentan kena kanker di
bagian otak kanan karena sering memegang ponsel di telinga kiri.
ConversionConversion EmoticonEmoticon